Di awal-awal kehidupan kalian ... Dimana jalan yang akan ditempuh, insya allah masih panjang ... Jangan pernah lupa untuk sesekali menengok ke belakang, kenangan-kenangan yang nantinya menjadi bekal untukmu melangkah di masa datang ...

 
Monday, June 26, 2006
Our First Movie
 
Minggu sore kemaren, Naila dan Rey diantar Papah nonton Film di Bioskop. Ini kali pertama mereka (maksudnya Naila dan Rey, klo Papa sih walaupun bukan MovieFreaks, tapi pernah menginjak lantai Bioskop - walaupun sudah bertahun-tahun yang lalu, terutama waktu masih pacaran - sama mamah tentunya :-) - and waktu sudah married tapi belum punya anak).

Di usianya yang menginjak 7 Tahun ini memang kali pertama Naila masuk bioskop. Kasihan juga, kok telat amat kenal sama 'teknologi bioskop'. Excuse dari Mamah, - apalagi kalau bukan kesibukan . . . kesibukan . . . kesibukan. (Memang sok sibuk sekali si Mamah ini !!!).

Duluuu... Naila kan masih terlalu kecil buat di ajak ke bioskop, ketika usia Naila dianggap sudah cukup matang untuk diajak gelap-gelapan di Bioskop, nongol Reyhan dari perut Mamah.

Mamah jadi 'sibuk' punya bayi kecil lagi. Eh . . . ketika Reyhan 3 tahun, dan Mamah sudah ancang-ancang buat ngajak Naila ke bioskop, gubrak. . . Zahra lahir ke dunia . . . dan Mamah 'sibuk' lagi punya bayi kecil.

Tapi Mamah tetap ingat, bahwa Mamah punya kenangan tersendiri di kala kecil duluuu. . . nonton di Bioskop. Kenangan yang terindah (bukan lagu samson), duduk berjejer 4 orang anak (Mamah kan 4 bersaudara) + Nenek (Kebayang kan bawa 4 orang anak yang selisih usianya 1 - 2 tahun), berbagi 1 batang coklat Silver Queen (potongan terakhir kami simpan buat Kakek, yang jarang ikut nonton ke bioskop, biasanya kakek hanya men-drop kami di bioskop dan kemudian menjemput 2 jam kemudian dengan mobil Fiat kuningnya). Biasanya Film belum dimulai tapi 'perbekalan' (roti dan susu ultra) sudah ludes . . . des duluan ... :-)

Jadi . . . Mamah juga pengen Naila dan Rey punya kenangan seperti itu. Hanya saja, sayang Mamah nggak bisa ikut, karena adik Zahra tidak bisa ditinggal.

Walaupun tadinya Mamah yang janji kepada Naila, kalau Naila rajin belajarnya di minggu ulangan umum (19-23 Juni), Kita akan ke bioskop nonton film 'cars' sesudahnya . . . Jadinya malah Papah yang 'katempuhan' (basa SUNDA, bhs Indonesia: ketiban pulung (?)) untuk mengantar anak-anak ke bioskop.

Jadinya sejak selesai mandi pagi dan sarapan Naila sudah berdandan cantik untuk pergi ke BSM tempat Studio 21 yang akan kami tuju. Tapiiii . . . ternyata Papah dan Mamah mesti berurusan dulu dengan Mang Edi (tk. Pompa) - karena sudah 2 hari ini, air nggak ngocor . . . Filter airnya tersumbat . . . Mamah telp Mang Edi untuk datang and ngecek. Baru kelar . . . sudah jam 11 siang. Akhirnya Naila disuruh makan siang dulu di rumah.

Untung tadi pagi, Papa dengan sukarela pergi belanja ke Pasar Kosambi dan pulang membawa hasil ikan bawal untuk digoreng, udang untuk digoreng tepung, tahu (so pasti digoreng juga) dan sayur asem untuk jenis makanan berkuahnya. Jadi Reyhan dan Naila bisa isi perut dulu di Rumah. Kelar makan, Naila sholat dhuhur dulu. Jam 13.30 akhirnya mereka berangkat.

Sebelum berangkat, Mamah sempat 'mendoktrin' Reyhan dulu, bahwa nanti di Bioskopnya lampu2 akan dimatikan, kalau Rey ngantuk, tidur aja (Jangan minta pulang kalau Film belum selesai, soalnya jam segitu kan jam rawan, biasanya Rey tidur siang, klo Naila sih memang sudah jarang tidur siang). Dengan mantap Rey mengangguk.

Tinggallah Mamah seorang diri bersama Zahra di rumah. Berhubung anak-anak ngga ada, Mamah bisa menguasai TV, sempat nonton Aa Gym, tapi kemudian 'menina bobokan' Zahra, sangat menghayati sampai-sampai ikut bobo. Tapi seperti biasa, tidak ada kamus tidur lama buat Zahra, apabila di luar langit terang benderang. Hanya 15-20 menit Zahra tertidur, kemudian terdengar "ngung. . . ngung. . ." dari box-nya.

Tak terasa, pukul 17.30 ketika terdengar suara mobil di depan rumah. Suara Naila dan Rey yang sama-sama 'meneriakan' : "Assalammualaikum . . ." terdengar. Begitu dibukakan pintu, 2 wajah ceria dan penuh senyum, masuk dan kemudian saling timpal-menimpali menceritakan isi film yang mereka tonton.

Tapi, ternyata Rey lebih memilih menonton filem "Over The Hedge" dan sepanjang film dia dengan penuh antusias menatap layar lebar, sementara Naila sudah menjadwalkan bahwa minggu depan, akan pergi lagi ke bioskop untuk menonton film 'CARS' . . . . :-)
posted by Amalia @ 3:17 PM  
0 Comments:
Post a Comment
<< Home
 

Daisypath Ticker

   
 

Our Birthday :
 
Lilypie 6th to 18th Ticker
 
Lilypie 5th Birthday Ticker
 
Lilypie 2nd Birthday Ticker
About Me

Amalia
Bandung, Indonesia
a Wife, Mother of 3 children, an Employee


See my complete profile
Previous Post
Archives
Shoutbox


Free shoutbox @ ShoutMix

My Family
Coretan Naila
Links
Powered by

Free Blogger Templates

BLOGGER
Free Shoutbox Technology Pioneer

since 06/10/06
Counter
Counter