Di awal-awal kehidupan kalian ... Dimana jalan yang akan ditempuh, insya allah masih panjang ... Jangan pernah lupa untuk sesekali menengok ke belakang, kenangan-kenangan yang nantinya menjadi bekal untukmu melangkah di masa datang ...

 
Tuesday, September 05, 2006
22.30
 

Nomor diatas bukan nomor hoki untuk dipake pasang lotere. Yang dimaksud dengan kombinasi angka diatas, adalah waktu yang ditunjukan oleh Jam di Rumah kami, tadi malam, sewaktu Naila berangkat tidur.

Iiih.... malam amat Naila pergi tidur, padahal hari ini (selasa) kan masih hari kerja ... oops hari sekolah maksudnya. Apalagi Naila sekolah full day mulai dari jam 7.00 (berangkat dari rumah jam 6.30) sampai jam 16.00 (sampai ke rumah biasanya jam 16.15).

Sebetulnya jam tidur Naila pukul 21.00. Itu yang tercantum dalam daily plan yang dibuat sendiri oleh Naila di awal Semester I kelas III ini. Lalu kenapa tadi malam Naila begadang sampai jam 22.30, padahal siang-nya boro-boro ada waktu buat tidur siang???

Rupanya Naila salah me-manage waktunya. Karena sekolahnya yang Full-Day, Senin-Jum'at, biasanya Jum'at malam, Naila sudah merasakan weekend (Persiiis.. kayak orang kantoran). Jadi Jum'at Malam itu, Naila sudah tidak mau diingatkan untuk belajar lagi. Jum'at sore minggu lalu sewaktu Mamah tanya apakah ada PR? Naila menjawab, ada PR B. Inggris yang akan dikerjakannya hari minggu pagi. So ... it's a deal.
Sepanjang sabtu, Naila bermain dengan Nissa, adik sepupunya yang datang berkunjung. Sabtu sore mereka mengaji (Iqro) bersama.

Minggu Pagi, Naila kerjakan PR B. Inggrisnya, dengan komentar "Wow ... ini mah gampang sekali. Kayak soal anak kelas I". Mamah yang happy, anaknya rajin kerjakan PR tanpa harus disuruh berkali-kali, mengacungkan jempol. Minggu siang, Naila isi dengan membaca buku cerita, nonton kartun, bermain game komputer. Minggu malam, sewaktu Mamah mau menandatangan agenda harian Naila (semacam buku penghubung ortu dan guru), ternyata ... oh ... ternyata, Ada PR lain selain B. Inggris. Yaitu PR Matematika yang harus dikumpulkan hari Selasa. Ketika Mamah tanyakan pada Naila, jawabannya: "Kan itu dikumpulinnya selasa. Jadi mau dikerjakannya besok aja."
OK .. lah, kalau begitu. Jadi senin sore kemaren, Mamah langsung mengingatkan Naila, bahwa Naila harus cepat-cepat mengerjakan PR-nya. Apalagi senin malam ada extravaganza, acara favorit Naila. Naila memberikan jaminan, akan mengerjakan PR, selepas shalat maghrib. Di tahun ke-3-nya di SD ini, Mamah mencoba untuk 'melepas' Naila dalam hal disiplin belajar. Dalam artian, begitu Naila masuk ke kamarnya di atas jam 6 sore, Mamah mencoba untuk ber-positive thinking, bahwa Naila betul-betul belajar di dalam kamarnya. Mamah tidak ikut lagi duduk di sampingnya menunggui Naila mengerjakan PR, seperti sewaktu Naila masih di kelas 1 & 2. Tapiii... tunggu punya tunggu ... sampai jam 19.30 (extravaganza sudah mulai 30 menit yang lalu), Naila belum selesai mengerjakan PR. Zahra tertidur pukul 19.45 (soale... tadi siang nih anak tidur siangnya sebentar amat, keasyikan maen sama Mamah). Reyhan malah kebalikannya. Tidur siang dari jam 2 siang sampai berkumandangnya adzan Maghrib. Makanya jam 8 malam, dia masih ceria bermain di laptop Papah. Karena Zahra sudah tidur, maka Mamah yang nggak sempat ngerasain tidur siang, leyep-leyep (iiih... bahasa apa nih???) di sofa, sampai kemudian terbangun, sewaktu dijawil Papah : "Tuh ... anakmu, PR-nya masih banyak, nggak mau dikasih tahu, harus mengurangkan-nya disusun ke bawah."

Eehh... jam berapa ini?? Waktu sudah menunjukkan pukul 20.15. Naila belum selesai mengerjakan PR? Mamah langsung ke kamar Naila. Ternyata Naila masih duduk di depan meja belajar, menghadapi buku matematikanya. Mamah lihat, iih.... masih ada 20 soal pengurangan 4 digit (ribuan maksudnya), masih mending klo cuma pengurangan 2 angka ribuan, ini mah pengurangan 4 angka ribuan, contoh: 9546-2589-1254-1008=........ Nah LHO !!!

Ternyata Ibu Guru-nya memberi PR banyak, tentunya dengan asumsi dikerjakan di weekend. Klo modal SKS (Sistim Kebut Semalam) kayak gini, ya nggak cuoocuook. Aduuuh.... mulut mamah sudah gatel, pengen mulai ngomel: "Kakak siiih.... mamah kan sudah tanya waktu jum'at ada pr atau nggak, klo pr-nya banyak harus dikerjakan dulu & bla.... bla... blaa..." tapi sebelum mulutnya mulai nyerocos, cepat-cepat Mamah baca Al-Fatihah dulu dalam hati. Biar dingin nih kepalanya. Soalnya nggak ada gunanya, mamah nyerocos ngomel. Kasihan Naila, harus konsentrasi penuh dalam menghitung. Tapi toh, Mamah sempat keceplosan juga, apalagi setelah dicek ulang, jawabannya banyak yang salah. Mungkin karena Naila capek, jadi mengerjakannya tidak teliti. Terpaksa dihitung ulang. Naila sholat isya pukul 21.45. Setelah itu menghitung ulang, soal-soal yang salah. Kelar, jam 22.30.

Sewaktu Mamah selimuti Naila malam itu, keluar juga petuah dari Mamah:
"Kakak, lain kali kalo ada pr, langsung dikerjakan yaaa, biarpun dikumpulinnya minggu depan. Jadi nggak kepepet lagi kayak gini...."
Mamah tinggalkan kamar Naila, 2 menit kemudian Mamah intip lagi. Langsung tertidur pulas... las... Kasihan anakku ini, capek ya 'nak. Biarlah jadi pengalaman Naila, mudah-mudahan aja next time, Naila bisa lebih me-manage waktunya.
posted by Amalia @ 10:01 AM  
4 Comments:
  • At 4:33 AM, Anonymous Anonymous said…

    waks, prasaan dulu aku kelas 3 esdeh belon itungan serumit itu deh.. gile yah sekolah jaman skarang.. tzk tzk tzk..

     
  • At 11:24 AM, Anonymous Anonymous said…

    Naila besok-besok musti ngedengerin nasihat mamah ya, jadi gak akan tidur larut lagi untuk mengerjakan PR .. Tapi emang teh, pelajaran SD skrg tuh susahnya udah beda dengan jaman kita dulu SD, jadi kalau anaknya gak tekun dan disiplin bisa ketinggalan pelajaran ..

     
  • At 3:25 AM, Blogger mrs.netta said…

    kasian deh naila, tapi emang anak SD sekarang klo dikasih Pe-Er gak kira-kira, mana materinya makin hari makin njelimet.. *fyuuh*.. yang sabar ya mamah, naila juga ya sayang.. yang sabar denger omelan mama.. *kabuurr*

     
  • At 8:13 AM, Anonymous Anonymous said…

    waduh PRnya susah ya... dan banyak pulak. mungkin gurunya juga ga boleh terlalu bermain asumsi ya :). sebaiknya klo sama anak SD kelas2 awal gitu, muridnya dikasih tau eksplisit bahwa PR itu untuk wiken ;). mereka kan manajemen waktunya blom secanggih bu guru :D

     
Post a Comment
<< Home
 

Daisypath Ticker

   
 

Our Birthday :
 
Lilypie 6th to 18th Ticker
 
Lilypie 5th Birthday Ticker
 
Lilypie 2nd Birthday Ticker
About Me

Amalia
Bandung, Indonesia
a Wife, Mother of 3 children, an Employee


See my complete profile
Previous Post
Archives
Shoutbox


Free shoutbox @ ShoutMix

My Family
Coretan Naila
Links
Powered by

Free Blogger Templates

BLOGGER
Free Shoutbox Technology Pioneer

since 06/10/06
Counter
Counter